Hemoglobin Sahli (Prosedur dan Pemeriksaan)

Table of Contents

Hemoglobin Sahli (Prosedur dan Pemeriksaan)
Sumber:freepik.com

Hemoglobin adalah suatu metaloprotein yaitu protein yang mengandung zat besi di dalam sel darah merah yang berfungsi sebagai pengangkut oksigen dari paru-paru keseluruh tubuh. 

Pemeriksaan hemoglobin di laboratorium dilakukan untuk mendiagnosa kemungkinan/ indikasi adanya anemia. 

Pemeriksaan hemoglobin pada sarana pelayanan kesehatan seperti laboratorium di Rumah Sakit sebagian besar menggunakan alat hematology analyzer, akan tetapi di laboratorium puskesmas umumnya menggunakan fotometer dan metode Sahli. 

Pada sarana pelayanan kesehatan yang lebih rendah seperti puskesmas pembantu atau polindes lebih banyak menggunakan metode point of care testing (POCT) menggunakan alat hemoglobinometer portable.

Penetapan Hb metode Sahli didasarkan atas pembentukan hematin asam setelah darah ditambah dengan larutan HCl 0.1N kemudian diencerkan dengan aquadest. 

Pengukuran secara visual dengan mencocokkan warna larutan sampel dengan warna batang gelas standar. Metode ini memiliki kesalahan sebesar 10-15%, sehingga tidak dapat untuk menghitung indeks eritrosit.

Prinsip Pemeriksaan 

Prinsip yang digunakan dalam pemeriksaan hemoglobin pada metode Sahli yaitu dengan membandingkan warna asam hematin coklat yang telah di rubah dari hemoglobin dengan asam klorida 0,1N dengan cara membandingkan pada alat standart hemoglobinometer. 

Cara Kerja Pemeriksaan 

  • Siapkan alat dan bahan yang akan digunakan
  • Kemudian, tabung haemometer di isi dengan larutan HCl 0,1N hingga tanda 2.
  • Darah vena atau kapiler dihisap dengan pipet sahli sampai tanda 20 µl.
  • Darah yang berlebih dihapus dengan tissue dan darah dimasukkan ke dalam tabung haemometer. Larutan HCl digunakan untuk membilas di dalam tabung haemometer.
  • Kemudian ditambah aquades hingga warna sama dengan standart dan dibaca dalam gr/dl.

Daftar Pustaka 

  • Rosidah dan Nur K.R. 2016. Perbedaan Kadar Hemoglobin Metode Sahli Pada Darah Vena dan Kapiler di Puskesmas Tikung Bakalan Pule Kec.Tikung Kab.Lamongan.Vol 6 No 11:21-26.
  • Widianto Reza, dkk. 2021. Perbedaan Hasil Pemeriksaan Hemoglobin Dengan Point Of Care Testing (POCT) Pada Sanpel darah Vena dan Kapiler. Vol 4 No 1: 267-271.

Post a Comment