Pemeriksaan Darah Lengkap: Pentingnya Melakukan Cek Kesehatan Secara Berkala
INFOLABMED.COM - Pemeriksaan darah lengkap atau biasa disebut dengan complete blood count (CBC) merupakan salah satu pemeriksaan medis yang sering dilakukan untuk mengetahui kondisi kesehatan seseorang.
Pemeriksaan ini dilakukan dengan mengambil sampel darah dari pembuluh darah yang terletak di lengan atas, dan kemudian dianalisis di laboratorium untuk mengetahui jumlah sel darah merah, sel darah putih, serta kadar hemoglobin dan hematokrit dalam darah.
Pemeriksaan darah lengkap merupakan pemeriksaan yang sangat penting untuk dilakukan secara berkala, terutama bagi orang yang memiliki riwayat penyakit tertentu atau mengalami gejala-gejala tertentu.
Berikut ini adalah beberapa alasan mengapa pemeriksaan darah lengkap sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh:
Mendeteksi penyakit sejak dini
Pemeriksaan darah lengkap dapat membantu mendeteksi penyakit sejak dini sebelum gejalanya muncul. Misalnya, pemeriksaan ini dapat menunjukkan adanya peningkatan jumlah sel darah putih yang bisa menjadi indikasi adanya infeksi atau penyakit autoimun.
Selain itu, pemeriksaan darah lengkap juga bisa menunjukkan adanya penurunan jumlah sel darah merah atau kadar hemoglobin yang bisa menandakan adanya anemia.
Memantau pengobatan
Pemeriksaan darah lengkap juga berguna untuk memantau efektivitas pengobatan penyakit tertentu. Misalnya, pada pasien dengan leukemia, pemeriksaan darah lengkap dilakukan secara berkala untuk mengetahui apakah pengobatan yang dilakukan sudah efektif atau belum.
Memperkirakan risiko terkena penyakit tertentu
Pemeriksaan darah lengkap juga bisa membantu memperkirakan risiko seseorang terkena penyakit tertentu. Misalnya, kadar kolesterol yang tinggi dalam darah bisa menjadi indikasi adanya risiko terkena penyakit jantung.
Mengetahui kondisi kesehatan secara umum
Pemeriksaan darah lengkap juga bisa memberikan informasi tentang kondisi kesehatan secara umum. Misalnya, jika hasil pemeriksaan menunjukkan adanya peningkatan jumlah sel darah putih, ini bisa menjadi indikasi adanya infeksi.
Jika hasil pemeriksaan menunjukkan penurunan kadar hemoglobin, ini bisa menandakan adanya anemia.
Namun, sebelum melakukan pemeriksaan darah lengkap, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Pertama, pastikan Anda melakukan puasa selama 8-12 jam sebelum melakukan pemeriksaan.
Hal ini dilakukan untuk menghindari hasil yang tidak akurat akibat makan atau minum sebelum pemeriksaan.
Kedua, pastikan Anda memberitahu dokter tentang kondisi kesehatan Anda, termasuk riwayat penyakit dan obat-obatan yang sedang dikonsumsi.
Hal ini penting untuk membantu dokter dalam menafsirkan hasil pemeriksaan dan membuat diagnosis yang akurat.
Selain itu, penting juga untuk memilih laboratorium yang terpercaya dan memiliki reputasi yang baik dalam melakukan pemeriksaan darah lengkap.
Hal ini dapat meminimalisir terjadinya kesalahan dalam proses pemeriksaan dan memastikan hasil yang akurat.
Untuk menjaga kesehatan tubuh, pemeriksaan darah lengkap sebaiknya dilakukan secara berkala, terutama bagi orang yang memiliki riwayat penyakit tertentu atau mengalami gejala-gejala tertentu.
Namun, frekuensi pemeriksaan dapat bervariasi tergantung dari kondisi kesehatan masing-masing individu. Konsultasikan dengan dokter untuk menentukan frekuensi pemeriksaan yang tepat.
Selain melakukan pemeriksaan darah lengkap, menjaga pola makan yang sehat dan berolahraga secara teratur juga sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh.
Hindari makanan yang mengandung lemak jenuh dan kolesterol tinggi, serta perbanyak konsumsi buah dan sayur untuk mendapatkan asupan nutrisi yang cukup.
Selain itu, lakukanlah aktivitas fisik seperti berjalan kaki atau bersepeda secara rutin untuk menjaga kesehatan jantung dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.***
Post a Comment