Pemeriksaan Hitung Jumlah Eritrosit (Kamar hitung neubauer)

Table of Contents

Sel darah merah atau eritrosit merupakan jenis sel darah yang paling banyak dan berfungsi memmbawa oksigen ke jaringan tubuh. Sel darah merah aktif selama 120 hari sebelum akhirnya dihancurkan. Eritrosit tinggi umumnya terjadi pada kondisi : Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK), Gagal Jantung Kongestif, Perokok, Pre-eklamsia, Diabetes gestasiona. Sedangkan jumlah eritrosit rendah umumnya terjadi pada kondisi : Anemia kecuali Thalasemia, Leukimia, Hipertyroid, Penyakit Hati Kronik, Penyakit Kanker, Lupus, Sarcoidosis.


Metode     : Kamar hitung neubauer

Prinsip    
Darah ditambah larutan Hayem, maka sel-sel selain eritrosit akan lisis.
Tujuan        
Untuk mengetahui jumlah eritrosit dalam darah.

Alat dan Bahan
  1. Tabung reaksi
  2. Mikropipet
  3. Kamar hitung neubauer
  4. Cover glass
  5. Mikroskop
  6. Larutan Hayem
  7. Darah EDTA

Prosedur     :
  1. Menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan.
  2. Memipet 10 µL darah EDTA kedalam tabung.
  3. Ditambahkan Reagen Hayem sebanyak 2990 µL.
  4. Dihomogenkan, inkubasi selama 5 menit.
  5. Dari tabung dimasukkan kekamar hitung.
  6. Dibaca pada perbesaran 40x.

Interpretasi Hasil
Jumlah Eritrosit    : ∑  Eritrosit yang dihitung x faktor pengenceran
                                     Volume yang dihitung

Nilai Rujukkan 
Laki-laki      : 4,7 – 6,1 juta/mm3
Perempuan   : 4,2 – 5,4 juta/mm3

Baca juga :
PENTING : Terimakasih sudah berkunjung ke website Kami. Untuk yang mengambil artikel dari website Kami, dimohon untuk mencantumkan sumber pada tulisan / artikel yang Anda muat. Terimakasih atas kunjungannya




Infolabmed
Infolabmed infolabmed.com merupakan kanal informasi tentang Teknologi Laboratorium Medik meliputi Materi Kuliah D3 dan D4, Informasi Seminar ATLM, Lowongan Kerja. Untuk dukung website infolabmed tetap aktif silahkan ikut berdonasi melalui DANA = 085862486502.

Post a Comment