Wabah Listeria di Restoran Stockholm: Lebih dari 15 Dirawat di Rumah Sakit
Sebuah wabah Listeria mengguncang Stockholm, Swedia, menyebabkan lebih dari 15 orang dirawat di rumah sakit dan puluhan lainnya melaporkan gejala keracunan makanan. Kejadian ini terjadi di restoran mewah Coco & Carmen yang terletak di distrik Östermalm yang terkenal di kota tersebut. Pihak berwenang sedang menyelidiki penyebab wabah dan berupaya memberikan perawatan terbaik bagi para korban.
Rincian Wabah dan Dampaknya
Menurut laporan dari penyiar publik Swedia, SVT, sebanyak 15 orang saat ini dirawat di rumah sakit di Stockholm akibat wabah tersebut. Empat di antaranya dilaporkan mengalami sepsis, sebuah kondisi yang mengancam jiwa akibat infeksi. Selain itu, lebih dari 80 orang telah mengeluhkan gejala keracunan makanan setelah menyantap hidangan di restoran Coco & Carmen.
Para pelanggan yang makan di restoran selama akhir pekan dan awal minggu ini juga dilaporkan mengalami gejala keracunan makanan setelah kembali ke rumah mereka di berbagai wilayah Swedia, termasuk Uppsala, Örebro, Östergötland, Kronoberg, dan Dalarna. Hal ini menunjukkan potensi penyebaran wabah yang lebih luas.
Respons Medis dan Imbauan
Maria Rotzén Östlund, seorang dokter penyakit menular di Region Stockholm, menyampaikan himbauan kepada masyarakat. "Mereka yang mengalami gejala seperti demam, muntah, dan diare disarankan untuk segera mengunjungi ruang gawat darurat rumah sakit untuk mendapatkan pemeriksaan," ujarnya. Imbauan ini bertujuan untuk memastikan penanganan medis yang cepat dan tepat bagi mereka yang terkena dampak.
Tinjauan Terhadap Restoran Coco & Carmen
Coco & Carmen adalah restoran yang dikenal dengan suasana santai di salah satu kawasan paling bergengsi di Stockholm. Menu degustasi yang ditawarkan berharga 795 kronor, dengan biaya tambahan 795 kronor untuk minuman. Restoran ini, yang terkenal dengan kualitasnya, kini menjadi pusat perhatian terkait wabah Listeria.
Tindakan Restoran dan Penyelidikan
Melalui situs webnya, Coco & Carmen telah mengumumkan penutupan sementara sebagai respons terhadap wabah tersebut. "Kami menanggapi hal ini dengan sangat serius dan, karena kesejahteraan tamu kami adalah prioritas utama kami, kami telah menutup restoran atas inisiatif kami sendiri hingga pemberitahuan lebih lanjut dan memulai penyelidikan untuk mengklarifikasi di mana atau bagaimana hal ini terjadi," demikian pernyataan dari pihak restoran.
Joakim Almquist, koki dan salah satu pemilik restoran, kepada SVT menyampaikan rasa keterkejutannya atas kejadian tersebut. "Satu-satunya hal yang bisa saya lakukan adalah meminta maaf dengan tulus, karena saya ikut merasakan penderitaan orang-orang ini," katanya. Pernyataan ini mencerminkan rasa tanggung jawab dan penyesalan atas situasi yang terjadi.
Hasil Inspeksi Awal dan Penyelidikan Lebih Lanjut
Otoritas kota Stockholm telah menerima lebih dari 80 laporan keracunan makanan sejak kasus pertama dilaporkan pada Sabtu. Salah satu laporan bahkan menyebutkan bahwa seorang pasangan dan dua anak mereka mengalami demam tinggi dan menggigil setelah makan di restoran tersebut. Pasangan tersebut kini dirawat di ruang perawatan intensif.
Pemeriksaan yang dilakukan oleh inspektur kebersihan makanan pada Senin tidak menemukan kekurangan dalam hal kebersihan atau cara penanganan bahan makanan. Restoran tersebut telah lulus semua inspeksi sejak didirikan. Saat ini, para inspektur sedang menunggu hasil tes untuk menentukan bahan makanan dalam menu degustasi yang kemungkinan menjadi penyebab wabah. Penyelidikan lebih lanjut sangat penting untuk mengidentifikasi sumber kontaminasi dan mencegah penyebaran lebih lanjut.
Ikuti dan Dukung Infolabmed.com
Mari terhubung melalui media sosial dan dukung perkembangan website Infolabmed.com
Dukungan untuk Infolabmed.com
Beri Donasi untuk Perkembangan Website
Dukung Infolabmed.com dengan memberikan donasi terbaikmu melalui DANA. Setiap kontribusi sangat berarti untuk pengembangan dan pemeliharaan website.
Donasi via DANAProduk Infolabmed
Nama Produk: PORLAK BGM-102 - Alat Cek Gula Darah Digital Akurat, Hasil 5 Detik, Bonus Lancet & Baterai
Harga: Rp 270.000
© 2025 Infolabmed.com | Terima kasih atas dukungannya
Post a Comment