GeneXpert MTB/RIF (Pengoperasian Alat, Prosedur, dan Interpretasi Hasil) untuk Mendiagnosa TBC


Sistem GeneXpret MTB/RIF adalah sistem real-time PCR otomatis yang mendeteksi DNA kompleks MTB pada sputum dengan hasil mikroskopis BTA positif dan negatif. Secara bersamaan mengidentifikasi mutasi pada gen rpoB yang berhubungan dengan resistensi terhadap rifampicin (1,2).

Sistem GeneXpret MTB/RIF terdiri dari mesin GeneXpret, komputer, barcode scanner dan memakai catridge Xpret MTB/RIF tunggal, sekali pakai yang berisi reagen.



Setelah melalui 3 tahap penyiapan contoh uji, specimen dipindahkan ke dalam Catridge MTB/RIF dan dimasukkan ke dalam mesin GeneXpret yang didukung oleh perangkat lunak secara otomatis pada seluruh tahapan termasuk pengolahan contoh uji, amplifikasi asam nukleat, deteksi target sekuen dan interprestasi hasil. Cepheid GeneXpert GXMTB/RIF-10. (Package Insert. 300-6252 Rev. D, 2011).
Singkatan :
  • MDR – TB : Multidrug-resistant TB
  • MTB : Mycobacterium tuberculosis
  • PCR : Polymerase chain reaction
  • QC : Quality Control
  • RIF : Rifampicin

Prosedur Kerja
Metode : Deteksi DNA  dengan real-time PCR
Tujuan :
Untuk mendektesi mycobacterium tuberculosis dan kepekaannya terhadap rifampicin dengan menggunakan GeneXpert MTB/RIF.
Prinsip :
Bakteri dalam sputum dilisiskan dan DNA bakteri diisolasi. Fragmen DNA spesifik M.tb diamplifikasi jutaan kali dengan Real Time Polymerase Chain Reaction. Primer dalam assai Xpert MTB/RIF memperbanyak bagian dari gen rpoB yang mengandung 81 pasangan basa “core”. Probes dapat membedakan conserved wild-type sequence dan mutasi pada core yang berhubungan dengan resistensi terhadap RIF.
Hidupkan alat GeneXpert
  • Hidupkan komputer.
  • Hidupkan alat GeneXpert.
  • Pada tampilan komputer, klik 2 kali icon “shortcut GeneXpert Dx”.
  • Log in ke sistem perangkat lunak GeneXpert deangan mengunakan nama pengguna dan kata sandi. (Cepheid GeneXpert GXMTB/RIF-10. Package Insert. 300-6252 Rev. D, 2011).

Penyiapan Contoh Uji
  1. Lakukan tindakan disinfektan pada area kerja.
  2. Tandai catridge dengan identitas contoh uji. Jangan menempelkan label pada penutup catridge. Tuliskan identitas atau tempelkan label pada dinding catridge.
  3. Masukkan contoh uji ke dalam wadah sputum yang tidak bocor.
  4. Bukalah penutup wadah sputum, tambahkan reagen dengan perbandingan 1 bagian volume sampel dan 2 bagian volume reagen.
  5. Kocok sampai homogen.
  6. Biarkan selama 5 menit pada suhu kamar.
  7. Kocok kembali.
  8. Biarkan sealama 10 menit pada suhu kamar.

Penyiapan Catridge
  1. Hisap contoh uji dengan menggunakan pipet steril sampai meniscus diatas tanda minumum (2ml).
  2. Buka penutup catridge.
  3. Pindahkan contoh uji ke dalam ruang catridge Xprewt MTB/RIF. (Cepheid GeneXpert 6252 Rev. D, 2011).

Uji dengan alat GeneXpert
  1. Lihat tampilan GeneXpert Dx System, klik “CREATE TEST”.
  2. Pindai barcode pada catridge Xpret MTB/RIF.
  3. Akan tampil Create Test Window.
  4. Menggunakan informasi barcode, mesin secara otomatis akan mengisi kotak-kotak pada: Select Assay, Reagent Lot ID, Catridge SN, and Expiration Date.
  5. Pindai atau ketik identitas contoh uji. Pastikan identitas benar. Identitas contoh uji berhubungan dengan hasil uji dan akan ditampilkan “View Result” window dan semua laporan.
  6. Klik “Start Test”.
  7. Ketik kata sandi.
  8. Bila lampu hijau berkedip, buka pintu modul dan masukkan catridge.
  9. Tutup pintu.
  10. Selama pengujian lampu hijau tetap menyala tanpa berkedip.
  11. Apabila pengujian selesai lampu hijau akan padam.
  12. Tunggu sampai sistem membuka pintu pada akhir pengujian, kemudian buka pintu modul dan keluarkan catridge.(Cepheid GeneXpert Rev. D, 2011).





Interprestasi Hasil
Membaca hasil pada perangkat lunak GeneXpert :

  1. Klik “VIEW RESULTS” tampak view result.
  2. Apabila perangkat lunak melaporkan “Error” “Invalid” or “No result”,ulangi pengujian dengan menggunakan contoh uji yang telah diolah dan catridge yang baru.
  3. Laporkan “tidak ditemukan MTB” atau “ditemukan MTB”.
  4. Untuk uji resistensis rifampicin  hasil dilaporkan “ditemukan resisten Rifampicin” atau “tidak ditemukan resisten Rifampicin”.
  5. Print hasil.

Baca juga :
PENTING : Terimakasih sudah berkunjung ke website Kami. Untuk yang mengambil artikel dari website Kami, dimohon untuk mencantumkan sumber pada tulisan / artikel yang Anda muat. Terimakasih atas kunjungannya.

Sumber
  1. Cepheid GeneXpert GXMTB/RIF. (2010). GeneXpert GXMTB/RIF. Hal : 25-27. Jakarta ; RS Pengayoman Cipinang
Kontribusi Artikel oleh : Nafa Ardila


DONASI VIA DANA ke 085862486502 Bantu berikan donasi jika artikelnya dirasa bermanfaat. Donasi Anda ini akan digunakan untuk memperpanjang domain www.infolabmed.com. Donasi klik Love atau dapat secara langsung via Dana melalui : 085862486502. Terima kasih.

Post a Comment

0 Comments